Separo hari ini hampir terbuang dengan hal-hal yang gak guna. Dari pagi sampai siang cuma dibuang buat streaming sampah di youtube. Entah kenapa dari pagi udah males-malesan mungkin akibat begadang kemarin. Untung setelah itu segera bangkit dan akhirnya produktif dengan nyelesaiin projek avatar undangan pernikahan untuk mas Huda. Mas Huda adalah owner dari kedai kopi “Kopi Layak Minum” di Malang. Setelah sebelumnya mengalami revisi akhirnya versi yang terbaru disetujui dan ternyata orangnya sekalian minta dibuatkan desain undangannya. Haha Alhamdulillah masih diberi kepercayaan. Untuk desain undangannya bakal aku share di blog ini. Jadi tunggu aja ya, hehe
Sore hari ini harus menjemput Ibuk seperti biasa jam 2 siang. Setelah di TKP ternyata ibuk ada rapat. Ditemani hujan gerimis dan asap bakso yang melambai-lambai dengan terpaksa ikhlas harus nunggu sekkitar 1 jam sampai rapatnya kelar. Sempat agak kecewa juga harus buang waktu satu jam buat nunggu tapi demi ibuk pasti waktu yang terbuang bakal diganti sama sang penguasa waktu dengan hal yang bermanfaat.
Malamnya harus keluar untuk ngeprint CV dan beli solder yang bakal digunakan untuk nyelesaikan proyek backyard aquaponic yang juga bakal aku share di blog ini. Hujan masih dengan damai turun dan membasahi daratan kota kecil nan tentram ini. Tampak dipojok perempatan jalan ada deretan warung yang salah satunya adalah Warung Ceker Mowo yang ownernya sering dipanggil dengan nama Mbahe. Karena sudah lama tidak bersua akhirnya aku putuskan untuk berkunjung.
Di warung tersebut ada temanku yang sering disebut Bedjo yang ternyata baru menyandang status tak berpenghasilan setelah pada akhir bulan November tidak memperpanjang kontrak kerjanya. Kami pun ngobrol tentang berbagai topik. Sebagian besar topik yang kami obrolkan ialah rencana untuk membuat usaha yang pasti ujung-ujungnya hanya angan-angan tanpa realisasi belaka. Tapi entah mengapa hari ini berbeda. Kami akan mencoba meneruskan Warung Soetomo yang hampir setengah tahun lebih hiatus. Rencana awal untuk meneruskan Warung Soetomo tersebut ialah: Membuat menu makanan berbahan dasar lumpia dan minuman ronde memakai kuah secang. Kita tunggu saja apakah bakal terealisasikan atau hanya rencana belaka.
Selain dengan Bedjo, ada Brama juga di warung. Brama adalah fresh graduate Sistem informasi UB angkatan 2011. Kami mengobrol tentang perbedaan jurusan informatika dan sistem informasi, selain itu aku juga mengutarakan konsep aplikasi pinjam buku yang memang sudah lama ada dipikiranku. Walau konsepnya masih acak-acakan tapi dia terlihat antusias dan ingin membantu. Aplikasi pinjam buku konsep kasarnya ialah untuk menghubungkan para pecinta buku agar mereka dapat saling bertukar buku dan untuk menfasilitasi mereka yang kebingungan mencari pinjaman buku dan malas pergi keperpustakaan. Untuk detailnya masih bingung mau dibawa ke model social media atau e-commerce.
Kegiatan “marung” tidak selalu berakibat negatif. Tergantung kegitan apa yang kita lakukan saat marung tersebut. Bisa diisi dengan ngrasani teman, main judi, temu kangen teman, minum-minum, atau membicarakan masa depan. Dalam marung kita bisa berkumpul, berbagi dan bermimpi. Setelah itu tinggal pilihan kita untuk bangun dan mewujudkannya atau hanya menjadi debu terbawa tidur. Let’s marung to meet our friends, sharing and dreaming everything.